headline photo

Pengaruh Penambahan Cairan Kolon Pseudoruminansia Pada Kultur Mikroba Selulolitik Super Untuk Fermentasi Feses Sapi Pfh Terhadap Produksi Biogas

Thursday, August 23, 2012

Feses sapi dapat di olah menjadi biogas dengan cara memfermentasi menggunakan digester secara an-aerob.dalam keadaan normal fermentasi feses sapi secara an-aerob akan merombak serat kasar dan bahan organik lainnya menjadi senyawa-senyawa biogas : Metana (CH4) 50-70%, Korbondioksida (CO2) 27-45%, Karbonmonoksida (CO) 0.5-3%, Oksigen (O) 0.1% dan sisanya sedikit berupa gas Hidrogen Sulfida (H2S). Penelitian ini mengunakan cairan kolon pseudoruminansia pada kultur mikroba selulolitik super (SMSR). Jenis ini ditambahkan pada feses sapi PFH dengan 3 perlakuan. Dalam penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 5
ulangan sehingga di peroleh 15 sampel. Analisa data menggunakan analisa data Uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil dari penelitian P1, P2, dan P3 menghasilkan biogas sebesar 0,755 cmhg (a), 0,99 cmhg (b) dan 1,259 cmhg (c). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu. penambahan cairan kolon pseudoruminansia pada kultur mikroba selulolitik super (SMSR) berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap produksi biogas. Penambahan cairan kolon pseudoruminansia dapat meningkatkan kinerja mikroba dalam fermentasi feses sapi PFH dalam memproduksi biogas. Produksi biogas paling tinggi terdapat pada perlakuan penambahan cairan kolon pseudorumonansia 10% dan mikroba selulolitik super (SMSR) 0% (P3). Saran dari penelitian ini, untuk memproduksi biogas cukup di lakukan fermentasi dengan mengunakan mikroba cairan kolon pseudoruminansia 10%.

TRANSLATION

Ox Feses earn in processing to become biogas by ferment use digester by an-aerob.in normal situation of ferment of feses ox by an-aerob of harsh fibre change and other organic materials become compounds of biogas : Methane ( CH4) 50-70%, Korbondioksida ( CO2) 27-45%, Karbonmonoksida ( CO) 0.5-3%, Oxygen ( O) 0.1% and the rest a few/little gaseous of Hydrogen Sulfide ( H2S). This research of colon dilution use of pseudoruminansia at microbe culture of selulolitik super ( SMSR). This type of added at ox feses of PFH by 3 treatment. In this research use Random Device Complete with 5 restating so that in obtaining 15 sampel. Data analysis use Different Test data analysis of Smallest Reality ( BNT). Result of from research of P1, P2, and P3 yield biogas equal to 0,755 cmhg ( a), 0,99 cmhg ( b) and 1,259 cmhg ( c). Conclusion of this research that is addition of colon dilution of pseudoruminansia [at] microbe culture of selulolitik super ( SMSR) have an effect on very real ( P<0,01) to production of biogas. Addition of colon dilution of pseudoruminansia can improve microbe performance in ferment of feses ox of PFH in producing biogas. Produce highest biogas there are [at] treatment of addition of colon dilution of pseudorumonansia 10% and microbe of selulolitik super ( SMSR) 0% ( P3). Suggestion of this research, to produce enough biogas in conducting ferment with colon dilution microbe use of pseudoruminansia 10%.

0 comments:

Post a Comment